Visual Voyage 2.0 : Tranformasi data kompleks menjadi cerita visual yang menarik membawa kita dalam perjalanan infografis yang memikat. Dalam era informasi yang melimpah seperti saat ini, Bagaimana kita dapat menyajikan data yang kompleks dengan cara yang tidak hanya informatif tetapi singkat, jelas dan estetis? Temukan bagaimana infografis dapat menjadi jembatan antara data informasi dan pemahaman, mengubah data kering menjadi narasi hidup. Mari kita eksplorasi kekuatan visual dalam menyampaikan cerita visual yang menarik!
Sumber : Dokumen Pribadi
Infografis atau dalam bahasa inggris “infographic” berasal dari dua kata “information” (informasi) dan “graphic” (gambar). Infografis merupakan sebuah metode untuk mengkomunikasikan informasi ataupaun data dengan berbagai elemen visual. Identik dengan penambahan data dalam bentuk angka yang dikemas dalam perpaduan warna dan desain yang menarik. Grafik ini mengubah informasi rumit menjadi singkat dan jelas merupakan representasi visual informasi dalam infografis.
Tokoh yang populer didunia infografis, Beegel (2014) pada sebuah bukunya berjudul “Infographic for Dummie” Menurutnya desainer akan selalu berpegang teguh pada tujuan dasarnya yaitu, menyederhanakan ide yang kompleks dan desain menarik untuk menyuguhkan informasi secara jelas. Sedangkan menurut Mark Smiciklas (2012) pada sebuah bukunya berjudul “the Power of Infographics” infografis merupakan visualisasi data atau ide yang berupaya menyampaikan informasi kompleks kepada audiens dengan cara yang dapat dipahami dengan cepat.
INFOGRAFIS DARI MASA KE MASA
Sejarah infografis dimulai sejak manusia pada zaman prasejarah menggunakan gambar untuk menyampaikan pesan. Pada zaman itu, lukisan digunakan untuk menceritakan kisah sehari-hari dan aktivitas berburu. Perubahan mulai terjadi pada abad ke-17, William Playfair mengembangkan infografis yang sudah ada menjadi lebih modern. William menghandirkan inovasi baru pada infografis hingga infografis menjadi informsi yang berupa visualisasi dengan bentuk data seperti grafik batang dan diagram lingkaran. Kemudian, pada abad ke-19, media cetak banyak menggunakan penggunaan visual grafik untuk melengkapi dan meperkaya informasi. Majalah Fortune, dari Time-Life Media yang paling terkenal dan mampu memanfaatkan infografis sebagai sarana penyampaian informasi yang efektif pada masa itu. Masyarakat menilai penyampaian informasi pada infografis mudah difahami hingga masa teknologi modern seperti sekarang.
JENIS-JENIS INFOGRAFIS
Perlu diingat anda bisa menggabungkan 2 jenis infografis atau lebih dalam satu karya anda. Ada 7 jenis infografis yang harus anda ketahui, antara lain :
1. Infografis Timeline
Menggambarkan informasi dalam urutan kronologi, seperti sejarah dan perkembngan dari waktu ke waktu.
2. Infografis Perbandingan
Membandingkan dua hal atau lebih. Biasanya ini adalah perbandingan pada suatu informasi sepeti keunggulan dibanding yang lain (harga, layanan, dan lainnya).
3. Infografis Proses
Menjelaskan langkah-langkah atau proses tertentu dengan gambar yang membantu pemahaman dan mudah diikuti.
4. Infografis Geografis
Menjelaskan data geografis pada daerah tertentu.
5. Infografis Informasi
Memang berupa informasi teks, meskipun berupa teks tetapi elemen visual seperti, ikon, warna, dan lainnya masih menjadi peran penting.
6. Infografis Statistik
Biasanya digunkan untuk memvisualisasikan hasil survei dan menyajikan data
dari berbagai sumber.
7. Infografis Hierarki
Mengatur informasi menurut tingkatan, seperti piramida yang memvisualisasikan sesuatu untuk membandingkan tingkatan yang berbeda.
TRANSFORMASI DATA MENJADI CERITA VISUAL
Sumber: Dokumen Pribadi
Perubahan dari data yang komplek, rumit dan sering kali anda susah memahami dikemas dengan menarik. Melalui bentuk visual anda bisa menceritakan bahkan menuangkan informasi secara singkat, jelas dan menarik. Bentuk visual sangat penting dalam infogafis karena tidak hanya pembuat yang bisa menafsirkan karya tetapi semua khalayak ramai mampu memahaminya dari situlah infogafis anda dikatakan berhasil.
Dari penjelasan tersebut dapat kita ketahui bahwa infografis efektif dalam menyampaikan informasi yang kompleks dengan cara mentransformasi data menjadi cerita visual menarik, serta memiliki potensi besar dalam meningkatkan pemahaman, retensi informasi, dan interaksi sosial media.
DAFTAR PUSTAKA
Beegel, J. (2014). Infographic for Dummies (1st ed). John Wiley & Sons, Inc., Hoboken, New Jersey
Smiciklas, M. (2012). The Power Of Infographics (1st ed). Indiana QUE
Andrew, A. (2021). Pengertian Infografis, Manfaat dan Berbagai Contohnya!. Gramedia Blog. https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-infografis/
Calejon, M. (2023). Seri Master: William Playfair, Bapak Grafik Statistik. Flourish studio. https://flourish.studio/blog/masters-william-playfairfather-of-statistical-graphics/
Irwansyah, A. (2019). Sejarah Singkat Infografis yang Kamu Mungkin Belum Tahu. Topcareer.id. https://topcareer.id/read/2019/10/11/9390/sejarah-singkat-infografis-yangkamu-mungkin-belum-tahu/
Ismi, T. (2023). Kenali 9 Jenis Infografis yang Bisa Dimanfaatkan untuk Content Marketing. Glints. https://glints.com/id/lowongan/jenis-infografis/
Mubarik, N. (2021). Apa Itu Infografis dan Jenis-Jenisnya. Game Lab. https://www.gamelab.id/news/490-apa-itu-infografis-dan-jenis-jenisnya
Penulis:
Firda Andina Rachma Damayanti (23020124076)
Tags
Infografis