SENI KOLASE SEBAGAI MEDIA TERAPI


Sumber: pinterest.com

Dalam artikel ini, kita akan membahas potensi terapi seni dalam pemulihan emosional dan kesehatan mental.

PENGERTIAN 

Seni dan kesehatan mental adalah dua elemen yang saling terkait. Seni, dalam berbagai bentuknya, telah lama diakui sebagai alat terapi yang efektif untuk membantu individu mengatasi berbagai masalah kesehatan mental. Seni telah lama dikenal sebagai bentuk ekspresi diri yang mendalam dan kreatif. Dalam konteks terapi, seni menjadi salah satu pendekatan efektif yang dapat membantu individu mengatasi berbagai masalah emosional dan mental. Sebagian orang mengatakan "Terapi seni tidak cocok untuk saya karena saya tidak bisa menggambar maupun melukis". Namun, menggambar ataupun melukis hanyalah salah satu media artistik. Kolase adalah alat yang dapat anda gunakan untuk membuat gambar yang sangat bermakna bagi anda tanpa harus menggunakan proses artistik yang dipelajari. Melalui terapi seni, individu dapat mengekspresikan perasaan dan pikiran mereka yang mungkin sulit diungkapkan dengan kata-kata. Ini dapat membantu mereka mengatasi stres, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan mood mereka. Tujuan terapi seni untuk memanfaatkan proses kreatif, sehingga seseorang dapat mengeksplorasi ekspresi dirinya dan mengembangkan keterampilan coping yang baru. Saya menghargai kolosal karena kolase memungkinkan saya untuk membuat gambar yang sangat lengkap tanpa harus menggambarkan dengan tangan.

PERKEMBANGAN 

Melalui seni, terdapat pengembangan individu. Yang dapat mengolah pengalaman traumatis dan memulihkan keseimbangan emosional mereka. Misalnya, menulis tentang pengalaman traumatis dapat membantu individu memproses perasaan dan pikiran mereka, sementara melukis atau membuat kerajinan tangan dapat memberikan rasa pencapaian. Ini juga memiliki dampak positif pada kegiatan mental secara keseluruhan. Selain itu, seni juga dapat membantu individu mengembangkan keterampilan sosial dan emosional, seperti empati dan kesadaran diri. Terapi saya juga dapat dilakukan dalam setting kelompok, di mana individu dapat berbagi pengalaman dan mendapatkan dukungan dari orang lain yang memiliki pengalaman serupa. Ini dapat membantu membangun rasa komunitas dan mengurangi perasaan isolasi yang sering dialami oleh individu dengan masalah kesehatan mental.

JENIS-JENIS 

Dalam terapi seni, tidak hanya diterapkan pada seni kolase namun ada jenis-jenis terapi seni lainnya, disesuaikan dengan kebutuhan individu masing-masing. Diantaranya meliputi :

1. Art Therapy (Terapi seni rupa)

Terapi ini melibatkan pembuatan seni rupa seperti melukis, menggambar, apa membuat patung. Fokus utamanya adalah proses penciptaan dan refleksi atas karya seni yang dihasilkan.

2. Musik therapy (Terapi Musik)

Musik terapi menggunakan elemen musik seperti mendengar, menyanyi, atau bermain instrumen sebagai alat untuk mengatasi masalah emosional. Musik memiliki kekuatan untuk membangkitkan emosi yang mendalam, sehingga dapat membantu individu yang mengalami kesulitan dalam mengekspresikan diri secara verbal.

3. Dance atau Movement Therapy (Terapi gerakan atau Tari)

Terapi gerakan atau tari adalah bentuk terapi yang menggunakan gerakan tubuh untuk mengekspresikan dan mengolah emosi. Ini efektif bagi mereka yang mengalami kesulitan berkomunikasi secara verbal, bukan sarana untuk melepaskan ketegangan fisik dan emosional.

4. Writing Therapy (Terapi Menulis)

Menulis, baik dalam bentuk jurnal, puisi, atau cerita, dapat menjadi cara yang kuat untuk memahami dan melepaskan emosi. Melalui tulisan, hidup dapat mengidentifikasi pola pikir negatif dan mengembangkan cara berpikir yang lebih positif dan sehat

MANFAAT 

Beberapa manfaat yang bisa diperoleh dari seni terapi ini adalah :
a. Meningkatkan rasa percaya diri
b. Meningkatkan harga diri
c. Mengembangkan kesadaran diri
d. Mengidentifikasi emosi
e. Meningkatkan suasana hati dan pikiran yang positif
f. Meningkatkan keterampilan sosial

DAFTAR PUSTAKA 

Dr.Merry Dame Cristy pane (2022) Mengenal Art Therapy untuk Meningkatkan Kesehatan. https://www.alodokter.com

Farina Tjahaja (2024) Peran dan Manfaat Terapi dalam Kesehatan Mental. https://www.blacrose.id


Oleh: Farah Safira Husna Al Huda_23020124087

Post a Comment

Previous Post Next Post